Breaking News

Sabtu, 21 April 2012

Emosi Juga Bisa Bikin Orang Jadi Gemuk

Zona Diets

Zona Diets ~ Mengatasi masalah emosional terkadang bisa jadi cara terbaik untuk menurunkan berat badan. Terkadang yang menjadi penyebab naiknya berat badan bukan dari lingkungan atau fisik, melainkan masalah emosi. Setidaknya ada 3 perubahan emosi yang bisa bikin orang menjadi gemuk.

Dalam beberapa tahun terakhir, penelitian pengobatan obesitas telah diperluas dengan mencakup penyebab psikologis. Studi telah mengidentifikasi emosi mungkin memainkan peran dalam kenaikan berat badan, obesitas dan penurunan berat badan.

Ada 3 masalah emosi yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan, seperti dilansir about.com :

1. Stres
Bagi kebanyakan orang, alasan makan adalah untuk mengisi perut dan menghasilkan tenaga. Tapi pada saat stres, beberapa orang menggunakan makanan sebagai cara terbaik untuk menenangkan emosi. Makan karena emosi (emosional eating) tidak selalu menyebabkan kenaikan berat badan untuk semua orang, namun ini bisa menjadi penyebab obesitas pada beberapa orang.

Dalam sebuah studi tentang pola makan dan kebiasaan olahraga dari ibu obesitas, peneliti menemukan bahwa stres memicu makan berlebihan dan mencegah perempuan mempraktikkan kebiasaan sehat.

Menghindari stres tidak selalu memungkinkan. Tapi teknik relaksasi dapat menjadi alternatif yang sehat untuk mengelola emosi selama masa stres.

2. Depresi
Dalam sebuah tinjauan literatur obesitas, satu kelompok peneliti mengidentifikasi beberapa cara di mana depresi dapat menyebabkan obesitas. Salah satunya beberapa antidepresan yang sering diresepkan dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

Para peneliti juga mencatat bahwa kurang tidur, gejala yang umum dari depresi, juga merupakan faktor risiko obesitas. Tidak aktif dan kurang olahraga, gejala lain depresi, juga dapat memicu berat badan meningkat.

Jika Anda sedang berjuang melawan obesitas, melakukan diskrining untuk depresi mungkin menjadi langkah yang wajar. Pertimbangkan berbicara dengan dokter perawatan Anda tentang mendapatkan rujukan ke seorang profesional kesehatan mental.

3. Trauma personal atau masa kecil
Beberapa peneliti telah menemukan bahwa orang yang terkena kekerasan fisik, pelecehan seksual atau bullying (olok-olokan) berada pada risiko tinggi untuk obesitas.

Read more ...

Tips Sederhana Untuk Turunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet


Zona Diets
Zona Diets ~ Untuk menurunkan berat badan, banyak orang mencoba berbagai macam program diet. Sayangnya, tidak semua berhasil yang akhirnya membuat orang enggan melakukan diet. Bila sudah begitu, cobalah beberapa cara menurunkan berat badan tanpa harus berdiet.

Berikut 5 cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan tanpa harus berdiet, seperti dilansir onlymyhealth, Rabu (14/3/2012):

1. Buang jauh-jauh minuman bersoda
Meninggalkan minuman bersoda akan memberikan hasil yang menguntungkan bila Anda ingin menurunkan berat badan, karena minuman ini penuh dengan kalori yang akan menambah berat badan. Pilih minuman sehat seperti lemon, air putih atau teh hijau.

2. Jangan lewatkan sarapan
Tidak sarapan dapat memperlambat laju metabolisme tubuh sehingga menyebabkan proses pencernaan menjadi lambat. Ini akan meningkatkan peluang tubuh untuk menumpuk lemak lebih banyak.

3. Minum banyak air putih
Air adalah kunci untuk hidup sehat. Minum setidaknya 6-8 gelas air per hari dan hindari menunggu untuk haus sebelum minum. Jika cukup minum air, setelah beberapa hari Anda akan melihat perubahan yang lebih baik dalam pengurangan nafsu makan.

4. Banyak makan buah-buahan
Buah mengandung sejumlah besar air, yang tidak hanya membantu menurunkan berat badan tetapi juga membuat kulit segar.

5. Cukup tidur
Jika kualitas tidur baik, Anda akan makan lebih sedikit dan hasilnya akan menurunkan berat badan. Kurang tidur juga telah dikaitkan dengan beberapa masalah kesehatan seperti obesitas, depresi, melemahnya kekebalan dan terganggunya produksi hormon.

Read more ...

Inilah Efek yang Muncul dari Penurunan Berat Badan Drastis


Zona Diets
Zona Diets ~ Saat ini banyak orang yang ingin menurunkan berat badan dalam waktu singkat, padahal menurunkan berat badan dalam waktu cepat bisa menimbulkan beberapa risiko dan efek buruk bagi kesehatan. Apa saja itu?

Penurunan berat badan yang cepat biasanya terjadi secara abnormal dan mengkhawatirkan karena dalam waktu singkat sekitar 1-2 minggu. Kebanyakan orang melakukan ini sebelum ada acara penting seperti pernikahan.

Namun sayangnya, menurunkan berat badan secara cepat ini bukan cara terbaik untuk diet karena ada beberapa dampak serius yang bisa terjadi pada kesehatan orang tersebut, terlepas dari apakah targetnya tercapai atau tidak.

Berikut ini beberapa masalah kesehatan yang mungkin timbul, seperti dikutip dari Lifemojo, Rabu (21/3/2012) yaitu:

1. Mengurangi tingkat metabolisme
Secara alami tubuh punya cara untuk melindungi sistemnya terhadap pernurunan berat badan yang berlebihan. Jika jumlah kalori tiba-tiba turun, maka tubuh akan mengkompensasikannya dengan mengurangi tingkat metabolisme tubuh.

2. Kehilangan massa otot
Tubuh akan masuk ke proses ketosis (membakar otot untuk energi) untuk mengurangi rasa lapar, tapi cara ini tidak aman dan sehat. Jika kadar lemak berkurang, maka tubuh pun akan kehilangan sebagian dari massa otot.

3. Malnutrisi
Saat diet ini orang akan sangat membatasi asupan makanan yang dikonsumsinya sehingga tak jarang jumlah gizinya tidak seusia dengan yang dianjurkan dan mengalami malnutrisi. Jika dibiarkan terus bisa memiliki risiko serius bagi kesehatan. Malnutrisi juga menyebabkan asupan vitamin dan mineral berkurang yang bisa melemahkan folikel rambut dan membuatnya jadi rapuh serta rontok.

4. Masalah kulit
Studi menunjukkan ketika berat badan hilang dengan cepat, maka kulit tidak mendapatkan cukup waktu untuk menyusut seusia dengan ukuran yang baru sehingga memicu terjadinya strech mark. Selain itu ada juga kemungkinan mengalami kulit bergelambir.

5. Insomnia
Umumnya sulit mendapatkan waktu tidur dan istirahat malam yang cukup ketika perut kosong atau menahan lapar, kondisi ini memicu gangguan tidur yang lama kelamaan bisa menjadi insomnia.

6. Diare
Kondisi ini juga bisa menyebabkan diare berat yang kadang disertai dengan sembelit. Kondisi ini tentu saja bisa membantu menurunkan berat badan, tapi pada periode tertentu bisa mengakibatkan dehidrasi dan bahkan mengancam jiwa.

7. Gangguan makan
Gangguan makan diketahui bisa menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan seperti kekurangan gizi, kehilangan elektrolit, mineral, anemia, hipertensi, ketidakseimbangan hormon, infertilitas, osteoporosis, kelelahan serta gangguan organ tubuh.

8. Penyakit jantung
Kehilangan berat badan yang cepat bisa menekan kerja jantung dan membuatnya lebih stres, kondisi ini bisa menjadi salah satu faktor risiko dari penyakit jantung karenanya orang yang melakukan diet 'yo-yo' berisiko lebih besar kena penyakit jantung.

Read more ...

Ini Dia Trik Untuk Turunkan Berat Badan Saat Akhir Pekan


Zona Diets
Zona Diets ~ Saat akhir pekan banyak orang yang melupakan dietnya dan mengonsumsi segala macam makanan. Tapi sebenarnya ada trik tertentu yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan saat akhir pekan.

Beberapa orang ada yang melakukan diet ekstrem di hari kerja tapi melupakannya saat akhir pekan, kondisi ini tentu saja tidak akan mendapatkan hasil yang optimal dan justru bisa berbahaya.

Untuk itu agar bisa mendapatkan manfaat yang optimal, ketahui trik-trik yang bisa dilakukan jika ingin tetap melakukan diet saat akhir pekan, seperti dikutip dari Livestrong, Sabtu (21/4/2012) yaitu:

1. Mengurangi karbohidrat dan makanan olahan
Makanan olahan diketahui mengandung kalori yang tinggi, sebaiknya luangkan waktu untuk membuat makanan sendiri dan menggunakan protein dari ayam, kalkun atau ikan. Jika ingin konsumsi karbohidrat sebaiknya dimakan saat pagi hari.

2. Makan di rumah
Mengonsumsi makanan di restoran cenderung mengandung kalori yang tinggi dan kaya karbohidrat, sehingga lebih sulit mengontrol berapa banyak yang dikonsumsi. Untuk itu persiapkan bahan makanan sebelum akhir pekan.

3. Tetap bergerak
Akhir pekan identik dengan bangun siang dan bermalas-malasan, padahal aktivitas fisik bisa membantu mengurangi karbohidrat dan lemak berlebih. Tambahkan pula beberapa latihan ketahanan yang bisa mempercepat metabolisme dan meningkatkan kalori yang terbakar.

4. Mengonsumsi air putih yang cukup
Air putih adalah minuman yang paling baik karena bebas kalori, air putih ini bisa membantu mengontrol rasa lapar dan juga keinginan untuk mengemil. Untuk itu hindari minum, kopi, teh atau soda meski yang untuk diet.

Read more ...
Designed By VungTauZ.Com